Liputan6.com, Kesuksesan Android sebagai sistem operasi yang bersifat open source secara tidak langsung juga memberikan keuntungan bagi sejumlah produsen perangkat pintar. Bahkan salah satu bos Nvidia secara terang-terangan menyebut Android sebagai salah satu sistem operasi yang paling 'mengganggu'.
Mengganggu yang dimaksud oleh Jen-Hsun Huang -- Co-Founder, President dan CEO Nvidia -- di sini menandakan bahwa Android merupakan sistem operasi pertama yang memiliki fleksibilitas dan mendatangkan banyak keuntungan bagi banyak pihak.
Dalam sebuah konferensi telepon, seperti diwartakan The Register, Jumat (8/11/2013), Huang menyebut Android sebagai sistem operasi paling serbaguna yang ada selama satu dekade terakhir. Fleksibilitas yang diusung Android memungkinkan sejumlah manufaktur memaksimalkannya untuk berbagai kebutuhan.
Huang juga menggarisbawahi bahwa sistem operasi besutan Google ini bukan hanya mendorong pertumbuhan smartphone dengan cepat. OS ini dengan mudah ditemui pada perangkat tablet, konsol game, set-top box, hingga komputer all-in-one (AIO).
Dalam kesempatan tersebut, Huang juga melaporkan performa keuangan perusahaan hingga akhir kuartal tiga yang mengalami peningkatan dari sisi pendapatan. Pada kuartal tiga, Nvidia membukukan pendapatan US $ 1.054 miliar, dengan laba per saham sebesar US $ 0,20.
Menghadapi tahun 2014, Huang menyebut Nvidia masih akan mengembangkan prosesor quad-core Tegra 4 miliknya agar kompatibel dengan perangkat berbasis Android terbaru nantinya. (vin/dew)
0 komentar :
Posting Komentar