Di Layanan Google Terbaru Ini Anda Bisa Bertanya Apapun

[VIDEO] Di Layanan Google Terbaru Ini Anda Bisa Bertanya Apapun

Liputan6.com, Kita semua tahu bahwa internet bisa menemukan apa saja yang Anda cari, mulai dari tulisan, gambar hingga video. Akan tetapi, pasti ada saja yang dirasa kurang pas dan Anda harus bertanya langsung dengan seseorang yang Anda anggap kompeten di bidangnya.

Untuk itu hadirlah sebuah layanan baru Google bernama  Google Helpouts . Layanan ini memungkinkan Anda untuk bisa belajar atau bertanya sesuatu kepada orang yang cukup ahli di bidangnya, layaknya guru privat, secara real-time melalui video chat.

Dalam video berdurasi 1 menit 7 detik ini terlihat beberapa orang tengah mencari seseorang di Helpouts yang bisa membantunya. Mereka melakukan video chat dengan orang tersebut kemudian bertanya apa saja yang berhubungan dengan musik, olahraga, kuliner, tata rias wajah, dan edit foto.

Mengutip laman Computer World, Jumat (8/11/2013), Helpouts menawarkan beberapa kategori mulai dari Art & Music, Computers & Electronics, Cooking Education & Careers, Fashion & Beauty, Fitness & Nutrition, Health hingga Home & Garden.

Apakah layanan ini gratis? Sebagian orang ada yang menawarkan bantuan secara gratis tetapi banyak juga yang menawarkan bantuan dengan membayar sejumlah uang.

Untuk yang berbayar, semua uang harus di transfer ke Google Wallet. Namun jika Anda tidak puas dengan jawabannya, bisa meminta uang Anda dikembalikan (refund).

 

Samsung Segera Produksi Kamera Smartphone Tercanggih

Samsung Segera Produksi Kamera Smartphone Tercanggih
Liputan6.com, Seoul : Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Samsung sedang mengembangkan sensor kamera canggih terbaru yang diberi nama 'Isocell'. Kabar tersebut akhirnya dikonfirmasi secara resmi oleh pihak Samsung.

Melalui laman resmi Samsung Global, perusahaan asal Korea Selatan itu mengumumkan bahwa sensor kamera 16 MP Isocell telah dipersiapkan Samsung untuk jajaran produk smartphone yang bakal dirilis tahun 2014 mendatang.


Ini artinya, besar kemungkinan generasi terbaru Galaxy S5 dan Galaxy Note 4 bakal dibekali sensor kamera canggih tersebut. Bahkan, ponsel kelas menengah ke bawah Samsung pun rencananya akan dipersenjatai sensor kamera Isocell. Demikian dilansir laman Cnet, Sabtu (9/11/2013).

Sensor kamera Isocell besutan Samsung ini menonjolkan kemampuan pengambilan gambar pada kondisi low light(cahaya rendah). Namun bedanya, Isocell diklaim memiliki kemampuan yang jauh lebih baik bila dibandingkan dengan sensor BSI (back side illumination) yang saat ini banyak digunakan pada smartphone yang ada di pasaran.

Pihak Samsung menyebutkan bahwa sensor kamera Isocell mampu menghasilkan foto dengan akurasi warna dan rentang dinamis yang 30% lebih baik bila dibandingkan dengan sensor kamera jenis BSI. Selain itu, penggunaan sensor kamera jenis Isocell juga memungkinkan produsen mendesain ponsel dengan konsep yang semakin tipis. (dhi/dew) 

#Samsung #Kamera Smartphone #Isocell

 

LG Mulai Jual G Flex di Kampung Halaman

Hari Ini, LG Mulai Jual G Flex di Kampung Halaman

Liputan6.com, Seoul : Janji LG yang akan segera memasarkan ponsel layar lengkungnya, G Flex, bukan sekedar bualan belaka. Ponsel pintar layar lengkung pertama LG tersebut diketahui mulai dipasarkan di Korea Selatan.

Dilansir laman Engadget, Jumat (8/11/2013), LG G Flex dipasarkan seharga 999.900 Won atau sekitar Rp 10,7 juta. Selain dipasarkan di Korea Selatan, LG memastikan G Flex juga akan diluncurkan secara resmi di Perancis melalui kerjasama dengan operator Orange.

Bedanya di Perancis, LG belum dapat memastikan berapa harga yang akan ditebus oleh calon peminatnya di Negeri Menara Eiffel tersebut. Kabar ini menyusul bocoran undangan yang sebelum menunjukkan jika LG akan melangsungkan acara pada 11 November 2013 di Auditorium kantor LG di Seoul.

Meski mengusung desain layar melengkung, LG menyebut ponsel miliknya sebagai ponsel layar lengkung yang sesungguhnya dan berbeda dengan besutan kompetitor yakni Samsung Galaxy Round. Selain didukung layar danbody melengkung, LG juga telah membekali baterai dengan desain serupa hingga memungkinkan ponsel untuk dilipat.

Smartphone ini Mengusung layar lengkung berukuran 6 inci dengan resolusi 720 piksel, bobotnya hanya 177 gram. Desain bongsornya seakan mewakili dukungan spesifikasi tinggi seperti penggunaan prosesor quad-core Snapdragon 800 dengan RAM 2 GB dan kamera 13 megapiksel (MP). (vin/dew)
 

`Android Adalah Sistem Operasi Yang Paling Mengganggu`

`Android Adalah Sistem Operasi Yang Paling Mengganggu`

Liputan6.com, Kesuksesan Android sebagai sistem operasi yang bersifat open source secara tidak langsung juga memberikan keuntungan bagi sejumlah produsen perangkat pintar. Bahkan salah satu bos Nvidia secara terang-terangan menyebut Android sebagai salah satu sistem operasi yang paling 'mengganggu'.

Mengganggu yang dimaksud oleh Jen-Hsun Huang -- Co-Founder, President dan CEO Nvidia -- di sini menandakan bahwa Android merupakan sistem operasi pertama yang memiliki fleksibilitas dan mendatangkan banyak keuntungan bagi banyak pihak.

Dalam sebuah konferensi telepon, seperti diwartakan The Register, Jumat (8/11/2013), Huang menyebut Android sebagai sistem operasi paling serbaguna yang ada selama satu dekade terakhir. Fleksibilitas yang diusung Android memungkinkan sejumlah manufaktur memaksimalkannya untuk berbagai kebutuhan.

Huang juga menggarisbawahi bahwa sistem operasi besutan Google ini bukan hanya mendorong pertumbuhan smartphone dengan cepat. OS ini dengan mudah ditemui pada perangkat tablet, konsol game, set-top box, hingga komputer all-in-one (AIO).

Dalam kesempatan tersebut, Huang juga melaporkan performa keuangan perusahaan hingga akhir kuartal tiga yang mengalami peningkatan dari sisi pendapatan. Pada kuartal tiga, Nvidia membukukan pendapatan US $ 1.054 miliar, dengan laba per saham sebesar US $ 0,20.

Menghadapi tahun 2014, Huang menyebut Nvidia masih akan mengembangkan prosesor quad-core Tegra 4 miliknya agar kompatibel dengan perangkat berbasis Android terbaru nantinya. (vin/dew)
 

Nokia Patenkan Teknologi Baterai Lipat


Liputan6.com, Di tengah gencarnya kehadiran ponsel melengkung yang bisa ditekuk dari LG dan Samsung, Nokia diam-diam merancang sebuah baterai yang bisa dilipat. Teknologi baru ini memungkinkan sebuah handsetmemiliki form factor yang jauh lebih kecil dan tipis.

Pada gambar di atas terlihat, baterai ini terdiri dari
 'foldable cells' melengkung yang dapat ditekuk dan dilipat. Jika proyek ini berhasil, kemungkinan besar dapat mendukung perancangan perangkat yang super tipis atau wearable gadget berdesain melengkung yang dirumorkan tengah dikembangkan oleh Microsoft dan Nokia.

Misi rahasia vendor asal Finlandia ini teruangkap ketika mereka mengajukan paten dari baterai tersebut. Mengutip laman Phone Arena, Minggu (10/11/2013), paten itu sebenarnya sudah diajukan Nokia sejak Maret lalu, namun baru terungkap minggu ini.

Bicara soal baterai fleksibel, tahun lalu teknologi ini dibuat oleh tim ilmuwan dari Korean Advanced Institute of Science and Technology. Dan bulan lalu LG telah menunjukkan bagaimana sebuah handset dapat dilipat, yang akhirnya diperkenalkan dengan nama LG G Flex.

Suatu hari nanti mungkin kita akan memiliki ponsel fleksibel yang tipis seperti lembaran kertas Post-it. Tapi itu semua harus didukung dengan baterai yang sesuai dan menawarkan daya maksimal untuk mendukung kinerja ponsel. (isk/dew)

#Nokia #Baterai Lipat #Microsoft